NATVPS.id – ownCloud adalah platform open-source untuk berbagi dan menyimpan file secara mandiri di server pribadi atau organisasi. Dengan ownCloud, pengguna dapat mengelola dokumen, gambar, dan data lainnya melalui antarmuka web yang aman, serta sinkronisasi ke berbagai perangkat seperti desktop dan mobile. ownCloud menjadi alternatif populer terhadap layanan cloud komersial karena memberikan kontrol penuh atas data, fleksibilitas, dan privasi yang lebih terjamin. ownCloud juga dapat menjadi alternatif dari Nextcloud.
Artikel ini membahas mengenai langkah-langkah install ownCloud di NAT VPS menggunakan Docker, beserta konfigurasi NGINX untuk reverse-proxy. Artikel ini menggunakan Ubuntu 22.04 sebagai acuan, namun Anda dapat menggunakan distribusi lain seperti Debian dan CentOS. Pastikan OS yang digunakan mendukung Docker.
Konfigurasi Port Forwarding
Mengingat kita menggunakan NAT, kita perlu menambahkan 2 konfigurasi port forwarding pada panel Virtualizor (atau panel VPS lain sesuai provider), yaitu port forwarding HTTP dan HTTPS sebagai domain ownCloud.
Sebagai contoh, pada artikel ini akan menggunakan domain awan.tutorial.mdinata.my.id untuk mengakses ownCloud. Anda bebas mengganti domain sesuai pilihan Anda. Catat port dan domain ini, karena kita akan menggunakannya lagi pada proses deploy.

Jangan lupa untuk menambahkan DNS record yang menuju ke IP publik NAT VPS Anda, seperti ini:

Install Docker
Kita akan menggunakan Docker dan Docker Compose untuk deploy Beszel.
Pertama, Install curl menggunakan perintah:
apt update && apt install curl -y

Kemudian, jalankan script instalasi otomatis dari Docker dengan memasukkan:
curl -fsSL get.docker.com | sh
Tunggu hingga proses instalasi selesai.

Deploy ownCloud
Buat direktori baru:
mkdir owncloud cd owncloud/

Lalu, buat file docker-compose.yml menggunakan nano:
apt install nano -y # jika belum nano docker-compose.yml
Kemudian, tempelkan konfigurasi berikut:
#
# Reference:
version: "3"
volumes:
files:
driver: local
mysql:
driver: local
redis:
driver: local
services:
owncloud:
image: owncloud/server:${OWNCLOUD_VERSION:-latest}
container_name: owncloud_server
restart: always
ports:
- ${HTTP_PORT}:8080
depends_on:
- mariadb
- redis
environment:
- OWNCLOUD_DOMAIN=${OWNCLOUD_DOMAIN}
- OWNCLOUD_TRUSTED_DOMAINS=${OWNCLOUD_TRUSTED_DOMAINS}
- OWNCLOUD_DB_TYPE=mysql
- OWNCLOUD_DB_NAME=owncloud
- OWNCLOUD_DB_USERNAME=owncloud
- OWNCLOUD_DB_PASSWORD=owncloud
- OWNCLOUD_DB_HOST=mariadb
- OWNCLOUD_ADMIN_USERNAME=${ADMIN_USERNAME}
- OWNCLOUD_ADMIN_PASSWORD=${ADMIN_PASSWORD}
- OWNCLOUD_MYSQL_UTF8MB4=true
- OWNCLOUD_REDIS_ENABLED=true
- OWNCLOUD_REDIS_HOST=redis
healthcheck:
test: ["CMD", "/usr/bin/healthcheck"]
interval: 30s
timeout: 10s
retries: 5
volumes:
- files:/mnt/data
mariadb:
image: mariadb:10.11 # minimum required ownCloud version is 10.9
container_name: owncloud_mariadb
restart: always
environment:
- MYSQL_ROOT_PASSWORD=owncloud
- MYSQL_USER=owncloud
- MYSQL_PASSWORD=owncloud
- MYSQL_DATABASE=owncloud
- MARIADB_AUTO_UPGRADE=1
command: ["--max-allowed-packet=128M", "--innodb-log-file-size=64M"]
healthcheck:
test: ["CMD", "mysqladmin", "ping", "-u", "root", "--password=owncloud"]
interval: 10s
timeout: 5s
retries: 5
volumes:
- mysql:/var/lib/mysql
redis:
image: redis:6
container_name: owncloud_redis
restart: always
command: ["--databases", "1"]
healthcheck:
test: ["CMD", "redis-cli", "ping"]
interval: 10s
timeout: 5s
retries: 5
volumes:
- redis:/data

Simpan file tersebut dengan Ctrl-X, y, kemudian Enter.
Selanjutnya, buat file .env yang berisi konfigurasi ownCloud:
nano .env
OWNCLOUD_VERSION="" # Kosongkan jika ingin menggunakan versi terbaru ownCloud OWNCLOUD_DOMAIN=awan.tutorial.mdinata.my.id OWNCLOUD_TRUSTED_DOMAINS=localhost, awan.tutorial.mdinata.my.id ADMIN_USERNAME=admin ADMIN_PASSWORD=admin HTTP_PORT=8080
- OWNCLOUD_VERSION: Versi ownCloud yang ingin digunakan. Kosongkan jika ingin selalu menggunakan versi terbaru
- OWNCLOUD_DOMAIN: Isi dengan domain ownCloud yang Anda ingin gunakan
- OWNCLOUD_TRUSTED_DOMAINS: Di akhir, tambahkan juga dengan domain ownCloud Anda
- ADMIN_USERNAME: Username admin
- ADMIN_PASSWORD: Password admin

Simpan file tersebut.
Terakhir, jalankan ownCloud:
docker compose up -d

Tunggu hingga proses deploy selesai.

Konfigurasi NGINX (Reverse Proxy)
Agar kita dapat mengakses URL melalui domain seperti monitor.tutorial.mdinata.my.id, kita dapat menggunakan reverse proxy seperti NGINX.
Pertama, install NGINX melalui perintah:
# Hapus Apache2 dan pendukungnya (biasanya terpasang secara bawaan di VPS OpenVZ) apt purge apache2* -y # Install NGINX apt install nginx -y

Buat konfigurasi host baru khusus untuk ownCloud:
nano /etc/nginx/sites-available/owncloud
Kemudian tempelkan konfigurasi berikut:
server {
listen 80;
server_name awan.tutorial.mdinata.my.id;
client_max_body_size 10M;
location / {
# check
proxy_set_header Connection '';
proxy_http_version 1.1;
proxy_read_timeout 360s;
proxy_set_header Host $host;
proxy_set_header X-Real-IP $remote_addr;
proxy_set_header X-Forwarded-For $proxy_add_x_forwarded_for;
proxy_set_header X-Forwarded-Proto $scheme;
proxy_pass
}
}
Sesuaikan awan.tutorial.mdinata.my.id dengan domain Anda.

Aktifkan konfigurasi tersebut dengan:
ln -sf /etc/nginx/sites-available/owncloud /etc/nginx/sites-enabled/owncloud # Restart NGINX systemctl restart nginx

Generate Sertifikat SSL (Let’s Encrypt)
Agar domain kita dapat diakses melalui HTTPS, kita perlu membuat sertifikat SSL. Kita dapat menggunakan sertifikat SSL gratis dari Let’s Encrypt melalui Certbot.
Install Certbot dan plugin NGINX nya menggunakan perintah:
apt install python3-certbot python3-certbot-nginx

Lalu, generate sertifikat melalui Certbot dengan perintah
certbot --nginx -d awan.tutorial.mdinata.my.id
Ganti awan.tutorial.mdinata.my.id dengan domain Anda.

Selamat! Domain Anda saat ini dapat diakses melalui koneksi aman HTTPS.
Login ownCloud
Login ownCloud melalui domain Anda, dengan username & password sesuai dengan konfigurasi sebelumnya.


Penutup
Demikianlah artikel ini mengenai langkah-langkah install ownCloud di NAT VPS. Jika bingung atau ragu, jangan sungkan untuk bertanya di grup Telegram @IPv6Indonesia. Terima kasih!
Game News
Game Center
Game News
Review Film
Rumus Matematika
Anime Batch
Berita Terkini
Berita Terkini
Berita Terkini
Berita Terkini
review anime
Gaming Center
Gaming Center
Gaming center adalah sebuah tempat atau fasilitas yang menyediakan berbagai perangkat dan layanan untuk bermain video game, baik di PC, konsol, maupun mesin arcade. Gaming center ini bisa dikunjungi oleh siapa saja yang ingin bermain game secara individu atau bersama teman-teman. Beberapa gaming center juga sering digunakan sebagai lokasi turnamen game atau esports.
Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.